CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jumat, 20 September 2013

Menpora Cup: Suporter Diminta Tak Nyalakan Kembang Api

Empat tim akan bersaing di Malang di ajang Menpora Cup.

Konferensi pers Menpora Cup di Malang (Slamet Mulyono (Malang))
VIVAbola – Kota Malang akan menjadi tuan rumah ajang Menpora Cup 2013 grup B pada 21 hingga 29 September 2013. Panpel lokal meminta agar para suporter khususnya Aremania yang hadir tidak menyalakan flare atau kembang api.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu panpel lokal, Abdul Haris. Ini karena ajang Menpora Cup disaksikan oleh banyak pihak dari dunia Internasional. Jika sampai suporter menyalakan kembang api, itu  akan berdampak kurang baik terhadap sepakbola secara nasional dan khususnya Malang. Tidak menutup kemungkinan Indonesia akan terkena sanksi, 

“Saya minta rekan Aremania nanti tidak menyalakan flare demi sepakbola di Malang,“ ujar Abdul Haris dalam konferensi pers di Hotel Regent Kota Malang.

Ajang Menpora Cup di Malang akan diikuti empat tim, yakni Arema Indonesia, Persepam Madura United (MU), Mitra Kukar dan tim asal Filipina, Loyola Meralco Sparks. Hari ini akan berlangsung dua pertandingan di Stadion Kanjuruhan Malang. Di laga perdana pukul 15.30, Mitra Kukar akan menghadapi MU. Sedangkan di laga kedua pukul 18.30, Arema akan menghadapi Loyola Meralco.
 
Panpel Arema ini juga menambahkan rencananya akan mencetak tiket untuk kelas ekonomi 35 ribu dengan harga Rp25.000,00, sedangkan tiket kelas VIP akan dicetak 2500 lembar dengan harga Rp 75.000,00 dan harga tiket VVIP Rp 100.000,00 dicetak 500 lembar.Dalam setiap pertandingan akan diterjunkan 500 aparat keamanan dari TNI–Polri serta ditambahkan 100 match steward .
 
Sementara itu, pelatih Mitra Kukar, Stefan Hansson menjelaskan ada dua tim yang menurutnya sudah memahami pola permainannya yakni Arema dan MU. Namun, dia mengaku buta dengan kekuatan Loyola Meralco. Dia juga memuji suporter Arema, Aremania.

"Ketika bertanding di Malang saya menyukai Aremania karena sangat fantatis," ungkap Hansson. 

0 komentar:

Posting Komentar